Merdeka.com - Media spesialis bongkar-bongkar gadget iFixit baru saja menerbitkan edisi barunya, di mana mereka mengoprek Samsung Galaxy Note 20 dan Note 20 Ultra.
Melansir iFixit, mereka menemukan bahwa kedua smartphone flagship tersebut tidak memiliki ruang uap dan pipa panas tembaga yang biasa digunakan Samsung untuk mendinginkan prosesor. Hal ini biasa dimanfaatkan untuk Note yang juga kompatibel untuk urusan gaming
Alih-alih menggunakan tembaga, iFixit menemukan bantalan termal grafit berlapis di dalam tiap perangkat. Komponen ini disebut tidak mendinginkan perangkat lebih efektif ketimbang ruang uap (vapor chamber cooling).
Namun dilaporkan lebih lanjut bahwa ternyata perangkat ini terbagi dua, yang di dalamnya menggunakan termal grafit, dan yang menggunakan vapor chamber cooling dan heatpipe dari tembaga. Dari luar, keduanya tentu sama sekali tidak nampak.
Salah satu hal yang membawa kekhawatiran baru, adalah untuk yang menggunakan pendingin grafit dan bukan tembaga, dilaporkan bahwa perangkat jauh lebih mudah panas.
Mudah panasnya ini bahkan dalam penggunaan biasa, bukan digunakan main gim atau pekerjaan berat lainnya. Bahkan sekadar membuka aplikasi kamera atau mengunduh aplikasi berkapasitas besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar